Spirit of Aqsa-Data dari Administrasi Rehabilitasi Militer Israel mengungkapkan bahwa 12 ribu tentara telah menerima perawatan sejak dimulainya serangan di Gaza, kemudian di Lebanon, dengan dua pertiga dari mereka berasal dari pasukan cadangan. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan laporan resmi yang dirilis oleh militer Israel.
Administrasi Rehabilitasi memperkirakan bahwa jumlah veteran cacat dari tentara Israel akan mencapai 100 ribu pada tahun 2030. Data yang dipublikasikan oleh harian Israel Haaretz menunjukkan bahwa sekitar 500 tentara mendaftar setiap bulannya untuk mendapatkan perawatan, sementara 43% dari mereka mengalami trauma psikologis akibat perang. Selain itu, sekitar 1.500 tentara mengalami luka dua kali dalam pertempuran.
Jumlah ini hampir 2,5 kali lipat dari angka yang dirilis secara resmi oleh militer Israel di situsnya, yang mencatat 772 tentara tewas dan 5.184 terluka sejak awal serangan. Militer hanya melaporkan sekitar 300 tentara yang saat ini menjalani perawatan di rumah sakit, tanpa mencantumkan data mengenai korban yang mengalami gangguan psikologis, meski kondisi tersebut sering kali menghalangi tentara untuk kembali bertugas atau setidaknya menurunkan efektivitas tempur mereka.
Sumber: Media Israel