Spirit of Aqsa, Palestina- Beit Hanoun, Jalur Gaza utara saat ini serupa ‘kota hantu’. Daerah yang sebelumnya dihuni 60 ribu orang itu kini sepi dan bangunan rata dengan tanah.
Hal tersebut berdasarkan video udara yang diperoleh Aljazeera. Beit Hanoun adalah salah satu desa di utara Jalur Gaza yang mengandalkan pertanian dan memiliki akar sejarah yang membentang berabad-abad sebelum Masehi.
Namun, setelah 5 bulan perang Israel yang menghancurkan, rumah-rumah penduduk Beit Hanoun, sekolah, dan masjid mereka telah diratakan dengan tanah, bersama dengan kenangan mereka dan banyak makna kehidupan yang telah dibentuk oleh manusia. Penjajah ingin menghapuskan kehidupan sehari-hari penduduk Gaza.
Kawasan pemukiman telah sepenuhnya dihapuskan dan menjadi tumpukan puing, sedangkan jalan dan infrastruktur dasar telah terkikis tanpa sisa.
Ironisnya di Beit Hanoun, dan di seluruh Jalur Gaza di bawah reruntuhan ini, syuhada mungkin tidak akan pernah ditemukan karena tim penyelamat tidak dapat mencapainya. Pemandangan ini menunjukkan bahwa reruntuhan di Beit Hanoun dan daerah lain di Jalur Gaza mungkin akan menjadi saksi bagi ribuan syuhada.