Spirit of Aqsa- Militer Israel melakukan dua pembantaian di Kota Gaza pada Sabtu (14/9/2024). Pembantaian tersebut menyebabkan 15 warga Palestina syahid. Serangan di Jalur Gaza utara juga meningkat, setelah Israel mengancam akan melancarkan operasi militer baru di wilayah tersebut.

Dalam perkembangan terbaru, petugas pertahanan sipil melaporkan, lima warga Palestina gugur dan beberapa lainnya terluka akibat serangan Israel di dekat Sekolah Dar Al-Arqam, di kawasan Ard Al-Shanti, barat laut Kota Gaza.

Al Jazeera melaporkan, sepuluh warga Palestina, termasuk tiga anak-anak dan tiga wanita, syahid dalam serangan udara yang menghantam sebuah rumah di lingkungan Al-Tuffah, sebelah timur Kota Gaza.

Para syuhada dan korban luka dilarikan ke Rumah Sakit Al-Ma’madani di Gaza, dan sebagian besar korban berada dalam kondisi kritis, menurut laporan tersebut.

Di lingkungan Shuja’iyya, yang juga terletak di timur Gaza, pasukan pendudukan Israel kembali membombardir sebuah rumah pada Sabtu pagi, mengakibatkan seorang wanita tewas dan beberapa lainnya terluka, sebagaimana dilaporkan oleh Channel Al-Aqsa.

Tiga serangan udara lainnya menghantam wilayah barat laut Kota Gaza, sementara sebuah helikopter Israel menembakkan peluru ke arah wilayah selatan kota tersebut.

Di wilayah utara Jalur Gaza, dua warga Palestina syahid dan beberapa lainnya terluka akibat serangan artileri yang menghantam Beit Hanoun. Sebelumnya, tiga orang syahid dalam serangan udara di taman kanak-kanak Al-‘Alyaa di Kamp Jabaliya, sementara serangan lain di wilayah Falouja di kamp tersebut tidak menimbulkan korban.

Serangan udara dan artileri Israel meningkat di Kamp Jabaliya dan wilayah lain di utara Jalur Gaza, setelah militer Israel mengancam akan melancarkan operasi militer baru dengan alasan bahwa pejuang Palestina meluncurkan roket dari wilayah tersebut.

Serangan terhadap Pengungsi

Di wilayah Al-Mawasi, barat Kota Khan Younis, selatan Gaza, seorang warga Palestina syahid dan enam lainnya terluka akibat serangan udara Israel yang menghantam tenda pengungsi, menurut jurnalis Al Jazeera. Serangan itu menyebabkan kebakaran di beberapa tenda di wilayah tersebut.

Kemarin, lima warga Palestina syahid akibat serangan tank Israel yang menghantam sebuah rumah di Al-Mawasi, barat Rafah.

Wilayah Al-Mawasi membentang sepanjang 12 kilometer di pesisir barat Deir Al-Balah hingga ke Khan Younis dan Rafah di selatan, dan telah menjadi sasaran pembantaian berulang dalam beberapa pekan terakhir.

Di Rafah, Jalur Gaza selatan, pasukan pendudukan Israel menghancurkan beberapa blok perumahan di barat kota tersebut, sebagaimana dilaporkan oleh Channel Al-Aqsa.

Di tengah Gaza, dua warga Palestina, salah satunya seorang wanita, syahid dalam serangan udara Israel yang menghantam sebuah rumah di barat laut Kamp Al-Nuseirat.

Al Jazeera melaporkan, serangan tersebut juga menyebabkan sejumlah anak terluka, dan mereka dibawa ke Rumah Sakit Al-‘Awda.

Di tengah Gaza juga, serangan udara Israel menghantam sebuah rumah di Kamp Al-Maghazi, menyebabkan sejumlah orang di dalamnya terluka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here