Spirit of Aqsa, Gaza –  Anggota biro politik Hamas, Musa Abu Marzuq mengaku akan menempuh segala cara untuk menggagalkan rencana aneksasi Israel terhadap Tepi Barat.

“Kami akan menggagalkan rencana aneksasi Israel dengan segenap cara yang memungkinkan, dan yang terpenting sukses menggagalkan rencana aneksasi tersebut,” kata dia dalam wawancara dengan TV Al-Aqsha, Senin (30/6).

Abu Marzuq menjelaskan, hukum internasional menjamin legalitas bagi bangsa Palestina untuk menghadapi penjajah Israel dengan segenap cara. Ditegaskannya bahwa Israel tidak akan mungkin hengkang dari Tepi Barat kecuali dengan perlawanan.

Abu Marzuq menyerukan untuk menggelar pertemuan pimpinan nasional, guna menyepakati agenda persatuan untuk menghadapi rencana penjajah Israel.

Tokoh Hamas ini meminta untuk menyiapkan strategi nasional guna menghadapi aneksasi, yang diikuti semua pihak, mencakup perlawanan menyeluruh dengan segenap sarana. Menurut Abu Marzuq, perlawanan menghadapi rencana aneksasi merupakan pertempuran seluruh elemen Palestina.

Semua upaya dan langkah di dunia Arab dan Islam saat ini, tak mungkin mampu mencegah aneksasi, karena mereka terisolasi dan tidak memiliki daya tawar menghadapi Amerika dan zionis.

Abu Marzuq meminta segenap negara Arab dan Islam turut mendukung langkah menggagalkan aneksasi Israel terhadap wilayah Tepi Barat.

Ditambahkannya bahwa Mahmud Abbas tidak merasa puas bekerjasama dengan elemen Palestina, dan mengabaikan sejumlah faksi, hal ini menghambat rencana nasional untuk menghadapi aneksasi Israel.

Abu Marzuq menegaskan bahwa untuk menghadapi Israel perlu agenda nyata, menggunakan semua sarana untuk mengalahkan dan mengusir penjajah, terutama dari Tepi Barat, dan menyerukan untuk menyatukan barisan Palestina dalam menghadapi aneksasi Israel.

Abu Marzuq mengatakan, “Tak ada masa depan bagi otoritas Palestina, jika aneksasi Israel berlanjut.”

Ia menyebut langkah Palestina saat ini belum cukup untuk menghadapi aneksasi Israel. Dia mengungkapkan, Hamas tengah melakukan komunikasi dengan sejumlah negara Arab dan Islam untuk menggagalkan rencana aneksasi Israel.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here