Spirit of Aqsa, Palestina- Ekstremis Yahudi membakar ratusan dunum lahan di sebuah desa di Tepi Barat, sementara pasukan penjajah Israel menghadang protes pengunjuk rasa Palestina di tempat lain di wilayah tersebut.
“Para pemukim dari pemukiman Yitzhar membakar sedikitnya 700 dunum (sekitar 173 hektar) lahan di wilayah utara desa Palestina Einabus, termasuk ribuan pohon zaitun,” kata kepala desa, melansir The New Arab, Selasa (1/8).
“Kebakaran berlangsung selama beberapa jam karena kru pemadam kebakaran Palestina terlambat untuk sampai ke daerah yang terkena dampak pemukim Israel,” kata Kepala Desa Fayez al-Saada kepada Al-Araby Al-Jadeed.
Ghassan Douglas, seorang pejabat Palestina yang memantau permukiman Israel di utara Tepi Barat, menegaskan kerusakan yang disebabkan oleh kebakaran tersebut. Ia juga mengatakan bahwa ini bukan pertama kalinya mereka menyerang properti Palestina di daerah tersebut.
Di desa Kafr Qaddum, dua pemuda Palestina terluka karena peluru pada Jumat lalu ketika pasukan Israel menindas aksi protes mingguan yang menentang permukiman.
Warga Palestina dilaporkan melakukan perlawanan terhadap tentara penjajah Israel dan membakar ban dalam aksi protes mingguan demi menentang penutupan rute utama di desa tersebut, di sebelah timur Qalqilya. Pasukan penjajah Israel menembakkan peluru tajam dan gas air mata ke para pengunjuk rasa.
Sejak awal 2023, lebih dari 200 warga Palestina gugur syahid dibunuh oleh pasukan tentara penjajah Israel dan ekstremis Yahudi di Palestina.