Spirit of Aqsa, Palestina– Seorang warga Palestina gugur syahid setelah ditembak mati oleh pasukan penjajah Zionis Israel di desa Ummu Safa, sebelah utara Ramallah. Sehingga menambah jumlah syuhada menjadi 3 orang, setelah sebelumnya dua warga Palestina gugur di Nablus.
Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan, pemuda itu terluka parah di bagian dada, setelah dipindahkan ke Rumah Sakit Istishari, sebelum kemudian diberitakan meninggal dunia.
Seorang anggota dewan desa Ummu Safa, Muhammad Bahr, membenarkan, tentara penjajah Zionis Israel menembak pemuda tersebut, saat dia berada di wilayah utara desa yang dikenal sebagai “al-Ras”.
Korbannya adalah Abdul Jawad Hamdan Saleh, dari desa Arora. Dia ditembak mati pada Jumat (7/7).
Sejak Jumat siang, terjadi pengerahan pasukan pendudukan Zionis Israel secara massal di Ummu Safa, dipertunjukkan dengan pelaksanaan shalat Jum’at yang dilakukan oleh penduduk desa di alun-alun dewan desa, sebagai persiapan untuk meluncurkan protes pawai terhadap pendirian koloni Yahudi di dekat pintu masuk selatan desa.
Bahr menjelaskan, tentara penjajah Zionis Israel menutup semua pintu masuk ke Ummu Safa, dan mengerahkan tentaranya di banyak gedung dan atap gedung tinggi.
Dia menambahkan, para ekstremis Yahudi berusaha menyerang warga desa dengan melempar batu dan memukul mereka dengan tongkat, di bawah perlindungan pasukan pendudukan Zionis Israel, yang mengakibatkan seorang warga terluka dengan peluru logam berlapis karet di tangan.
