Spirit of Aqsa, Palestina- Aktivis Yusuke Furusawa menggelar protes individu mendorong gencatan senjata perang Israel di Gaza. Aksi ini ia lakukan setiap hari selama tiga bulan.
Mengutip Aljazeera, Furusawa berdemonstrasi seorang diri di Tokyo, dengan membawa spanduk bertuliskan: Hentikan Genosida Gaza.
Dalam video yang diunggah media independen AJ+ di media sosial X, dilaporkan Furusawa menggelar aksinya siang dan malam. Mengajak warga Tokyo untuk turut mendorong gencatan senjata dalam konflik yang sudah menewaskan lebih dari 28.800 orang.
AJ+ melaporkan setiap hari Furusawa mengunggah video di media sosial Instagram. Ia sengaja memilih lokasi-lokasi strategis. “Starbucks membunuh anak-anak Palestina,” tulis salah satu papan protes Furusawa yang disorot dalam video AJ+.
Selain jaringan ritel kedai kopi raksasa Starbucks, Furusawa juga mengajak warga Tokyo memboikot Mcdonald’s dan merek busana Zara. Ia juga berunjuk rasa di depan gedung Kementerian Luar Negeri Jepang, Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Tokyo, dan di sekitar Kedutaan Besar Israel di Jepang.
“Saya merasa sangat putus asa pelanggaran hak asasi manusia menyebar dengan begitu tenang di abad ke-21,” tulis Furusawa di akun Instagram-nya pada 26 Desember 2023 lalu.
Furusawa melanjutkan aksinya meski hujan salju. Surat kabar Asahi melaporkan pada 19 November 2023 lalu terdapat sekitar 1.500 pengunjuk rasa di Tokyo yang menuntut Israel menghentikan pengeboman di Gaza.